Liburan

Libur telah tiba, hore hore hore,,
wekwekekekekek,, kya nak kcil ja nyanyi gituan,,.Tapi emang sich libuaran itu asyik. Habis ujian semester yang amat menguras otak trus tugas-tugas yang bejibun. Busyet capek banget ni otak.ckckckck
Liburan kali ini amat sangat menyedihkan. gimana gak sedih bro!, libur terus putus ma orang yang dicintai, secara dah setahun lebih jalin hubungan. Eittzz kok malah curhat gene. Gapapalah anggap sebagai pelajaran walau sedih banget.
Kegiatan liburan ea gene-gene aja nggak da yang spesial , seperti biasa kembali ke kehidupan ku yang dulu sebagai seorang petani B-) (gaya dikit sob). Musim tanam bawang merah telah tiba. hahahah..Bedeng belum buat besok buat bedeng . Huft panas mana tanahny tajem-tajem. Gila dah. Kudu disiram dulu plen biar rada bersahabat ma kaki ku ini lah. mw pake sepatu kok kyae aneh. Nyeker-nyeker juga sakitnya minta ampun.hade-hadeh,,
Yang penting Hepi..SEMANGAT.!!! 

INTEL kirim 5 anak Indonesia

Intel, salah satu perusahaan perangkat komputer terbesar di dunia melalui wakilnya di Indonesia baru saja menunjuk lima orang delegasi yang akan dikirim ke San Jose, California (Amerika Serikat), bulan Mei mendatang. Seluruhnya masih berprofesi sebagai pelajar SMA.Hebat bukan?
Ternyata kelima pelajar ini akan berpartisipasi dalam pameran ilmiah terbesar di dunia, bertajuk International Science and Engineering Fair (ISEF) 2010. Ajang yang disponsori Intel sejak 1997 ini menampilkan para ilmuwan dan peneliti muda yang berprestasi di dunia.
Akan datang lebih dari 1500 siswa dari 51 negara akan berbagi ide, memamerkan riset dan penemuan canggih yang akan mereka tampilkan, serta berlomba mendapatkan beasiswa dan penghargaan senilai hampir US$4 juta. Tiga pemenang utama bakal memperoleh beasiswa, masing-masing sebesar US$50.000 dari Intel Foundation.Waw amat sangat menggiurkan.

Perwakilan Indonesia terdiri dari Afrizal, Wafiakmal Miftah, Lutfi Fachry Muhammad, Mohammad Pandi Alam, dan Jayu Pramudya. Mereka adalah finalis Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) 2009 yang diselenggarakan LIPI. Sebelum berangkat ke AS, lima pelajar Indonesia tersebut kemarin (8/4) dipertemukan dengan Wakil Presiden Boediono, didampingi oleh Mendiknas M. Nuh.

Selama ini, Intel Indonesia memang bekerja sama dengan LIPI dalam menjaring talenta muda dalam kategori ilmu sosial, teknik, dan alam.Sehingga dunia akan benar-benar melihat talenta-talenta Indonesia yang begitu hebat.

Penghargaan terhadap pemenang LKIR membuktikan komitmen Intel terhadap dunia pendidikan. Selain ini, masih ada beberapa bentuk nyata perhatian Intel pada pendidikan, baik di dunia maupun di Indonesia.